JAKARTA - Menko Perekonomian Airlangga Hartarto
dikabarkan diperiksa Kejagung dugaan korupsi izin ekspor minyak sawit mentah
dan turunannya (CPO) hari ini, Selasa (20/8/2024).
Sebelumnya, Airlangga menyatakan mundur dari jabatan
Ketua Umum Golkar.
Pengunduran diri Airlangga bikin kaget sejumlah
politisi. Mereka menduga ada campur tangan pihak istana terkait ini.
Setelah pengunduran diri ini, Golkar langsung gerak
cepat menggelar Rapimnas untuk menentukan Ketua Umum yang baru.
Satu kandidat yang berpotensi menjadi ketua yakni
Bahlil Lahadalia yang baru saja dilantik menjadi Menteri ESDM.
Bahlal satu-satunya yang mendaftar sebagai calon
Ketua Umum Golkar.
Kabar pemeriksaan Airlangga ini dijawab Wakil Ketua
Umum Partai Golkar, Adies Kadir.
Adies Kadir mengaku belum mengetahui soal isu
pemanggilan mantan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto ke Kejaksaan Agung terkait
kasus korupsi izin ekspor minyak sawit mentah dan turunannya (CPO) pada hari
ini, Selasa (20/8/2024).
Hal itu disampaikan Adies di sela-sela
penyelenggaraan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) dan Musyawarah Nasional
(Munas) XI Partai Golkar di Jakarta.
"Terus terang kami belum dengar karena kami lagi
sibuk Rapimnas," kata Adies.
Adies berharap tak ada kasus hukum yang menimpa
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian itu setelah tak lagi menjadi sebagai
Ketua Umum Golkar.
"Dan kami tidak berharap bahwa pak Airlangga
Hartarto itu harus mengalaami atau menjalani proses hukum," ucapnya.
Sementara itu, Pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum
(Ketum) Golkar Agus Gumiwang Kartasasmita menyatakan tidak mengetahui ihwal
pemeriksaan mantan Ketua Umum Golkar pada hari ini.
“Terus terang kami belum dengar karena lagi sibuk
Rapimnas [Rapat Musyawarah Nasional] dan tidak tahu kalau pak Airlangga harus
menjalani proses hukum,” ucap Agus di tempat yang sama.
Golkar Sumut Dukung Bahlil Jadi Ketua Umum
Ketua Golkar Sumut Musa Rajekshah atau Ijeck secara
terbuka telah menyampaikan dukungan terhadap Bahlil Lahadalia sebagai calon
ketua umum Golkar menggantikan Airlangga Hartarto yang mengundurkan diri.
"Kita memang Golkar Sumut sudah mengeluarkan
dukungan kepada pak Bahlil untuk sebagai calon ketua Umum Golkar, " kata
Ijeck kepada Tribun Medan, Rabu (14/8/2024).
Ijeck menjelaskan sejumlah alasan mengapa Golkar
Sumut memutuskan mendukung menteri Investasi itu menggantikan Airlangga
Hartarto yang mundur dari ketua umum Golkar.
Ijeck menilai Bahlil adalah kader Golkar yang dapat
membawa kemajuan bagi Golkar.
"Ya kita tau pak Bahlil orang mendukung
kemajuan Golkar dan kita juga mendukung itu. Secara pribadi saya juga kenal dan
secara organisasi juga turut sebagai kader Golkar dan menteri, tidak ada hal
hal yang negatif. Berita berita juga tidak ada negatif, semua baik baik
saja," kata Ijeck.
Golkar sendiri telah menunjuk ketua umum Golkar
lewat Rapat Pleno Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar yang digelar pada
Selasa, 13 Agustus 2024 malam.
Adapun Wakil Ketua Umum Agus Gumiwang Kartasasmita
menjadi ditunjuk Pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum Golkar.
Golkar pun berencana melaksanakan Rapat Pimpinan
Nasional (Rapimnas) Golkar dan Musyawarah Nasional (Munas) ke-11 Golkar pada 20
Agustus.
Dalam munas nanti, Golkar akan memilih calon ketua
umum yang baru. Ijeck berharap munas Golkar nanti dapat berjalan baik dan
lancar.
"Jadi tidak ada salahnya juga Sumut mendukung
pak Bahlil sebagai calon ketua umum Golkar. Mudah-mudahan semua berjalan
lancar," kata dia.
Sumber:tribun
COMMENTS